Thursday, December 13, 2012

Share Tea, Taman Anggrek, Jakarta

Akhir-akhir ini minuman yang disajikan dengan bubble tampaknya sedang booming (lagi) di Jakarta. Di beberapa mall yang sering saya kunjungi, tiba-tiba bermunculan gerai-gerai baru yang menjual minuman berbubble, walau tidak semuanya menggunakan topping bubble.

Karena beberapa rekomendasi dari teman-teman yang menyarankan untuk mencicipi gerai baru Share Tea yang kalau tidak salah berasal dari Taiwan dan baru saja buka di Mall Taman Anggrek (bekas Ski Ya), maka saya dan teman saya segera saja melangkahkan kaki ke sana sembari menunggu jam tayang film yang mau kita tonton.

Awalnya kami takut bakal ngantri panjang dan lama, atau ramai penuh sesak, tapi ternyata walau ramai, tapi tidak sampai ngantri panjang. Tak lama kemudian tiba giliran kami memesan. Ketika melihat menunya pun saya tidak merasa nama-nama menu yang asing, karena pada dasarnya di semua tempat yang menjual minuman sejenis nama menu nya hampir rata-rata sama.

Akhirnya saya dan teman saya membaca secara cepat menu-menu yang ada dan segera memilih, tentu saja saran dari saya jangan berlama-lama ketika sudah sampai jatah kita pesan, tapi kita malah masih bingung, lalu malah menanyakan hampir semua menu yang ada, lebih baik ketika antri kita sudah ambil brosur menu yang sudah disediakan, lalu memilih beberapa menu yang menarik, kemudian ketika sampai giliran kita dilayani, kita hanya menanyakan beberapa menu saja lalu pesan dan antrian di belakang kita tidak perlu menunggu terlalu lama. Langsung saja penampakan pesanan kami :D

rock salt cheese with cocoa , ± 24k
passion fruit QQ , without lychee jelly, ± 24k
banana choco muffin, ± 17k
spicy popcorn chicken, ± 22k
 Yak untuk minuman teman saya memesan minuman yang konon merupakan salah satu favorit di sana, rock salt cheese with cocoa, rasanya manis tentu saja karena dari choco, lalu ada rasa asin dari rock salt, yang mana menurut teman saya, agak tidak cocok, alias aneh meminum minuman berasa asin. :D

Untuk pesanan minuman saya, saya memesan passion fruit QQ, rasanya yah standar passion fruit juice, nothing special, yang agak beda si menurut saya malah bubble nya. Di sini bubblenya ukurannya lebih kecil-kecil daripada gerai bubble lainnya, lalu rasanya lebih kenyal, dan bubblenya sendiri sudah terasa manis.

Banana choco muffinnya menurut teman saya biasa saja, standar, dan quite pricey dengan ukuran, dan rasa yang seperti itu.

Popcorn chicken, awalnya saya kira popcorn yang dicampur ayam goreng, tapi ternyata ayam yang digoreng tepung dengan ukuran seperti popcorn. Bumbunya menurut saya hampir mirip-mirip dengan ayam Shihlin, tapi lebih halus dan saya lebih suka yang ini. Bagi yang takut pedas, jangan kawatir karena kita bisa request menu ini disajikan tidak pedas.

Gerai share tea ini tidaklah terlalu luas, ada beberapa tempat duduk yang disediakan, yang menurut saya penataannya agak terlalu berdekat-dekatan. Sehingga tampak sumpek dan penuh, apalagi jika kita kebagian duduk agak di pojok-pojok, mau keluar pun harus agak mengganggu pelanggan lainnya. Beberapa sudut gerai ini sempat saya abadikan seperti yang tampak di bawah ini :D









 So far si saya masi akan kembali ke tempat ini lagi, karena jarang ada gerai bubble yang menyediakan cukup banyak tempat duduk, sehingga cocok untuk dijadikan tempat ngerumpi sembari menunggu jam nonton.

Ketika saya datang si gerai ini masi baru buka, jadi tampak pelayannya masi belum terbiasa sehingga pelayanannya sendiri terasa agak lama, lalu belum ada lagu yang diputar sehingga terasa sepi, hiburannya hanyalah tayangan proses pengolahan daun teh sampe akhirnya dikemas menjadi minuman siap jual di TV yang terus menerus diputar tanpa suara ( atau mungkin suaranya tidak terdengar ).

Pelayanan : 7 / 10
Suasana : 7.5 / 10
Rasa : 7.5 / 10